Jumlah usaha kecil dan menengah terus meningkat sebagai imbas pandemi dan banyaknya PHK. Persaingan usaha pun semakin ketat, hal ini perlu diwaspadai oleh Anda yang baru akan memulai usaha maupun yang sudah lama berkecimpung di bisnis ini.
Promosi dan pemasaran bisnis saat ini pun lebih banyak dilakukan memakai media digital. Cara ini dipilih karena lebih hemat biaya dan jangkauannya luas. Website dan media sosial menjadi dua media yang paling populer. Media manakah yang lebih efektif untuk bisnis?
Berbisnis dengan Media Sosial
Pada dasarnya media sosial dibuat untuk menghubungkan Anda dengan orang lain sehingga tak ada lagi batasan jarak. Seiring dengan berjalannya waktu, akun media sosial banyak yang beralih menjadi akun bisnis.
Hal ini juga didukung oleh pengembang atau developer dengan menghadirkan jenis akun baru, yaitu bisnis. Contohnya Instagram, media sosial ini memiliki 3 tipe akun yaitu pribadi, kreator, dan bisnis. Fitur pada akun bisnis pun lebih lengkap dan mendukung kegiatan bisnis.
Ada beberapa alasan yang membuat media sosial begitu disenangi oleh para pebisnis, baik pemula maupun sekelas perusahaan besar.
Mari simak penjelasan berikut ini.
- Gratis
Alasan yang pertama adalah gratis. Anda tak perlu mengeluarkan modal sedikit pun untuk bisa memiliki sebuah akun media sosial. Pembayaran hanya perlu dilakukan apabila Anda ingin beriklan pada platform tersebut. - Mudah dioperasikan
Anda tentu sudah tidak asing dengan fitur dan cara penggunaan media sosial. Penggunaan platform ini cenderung lebih mudah untuk dipelajari. Bahkan untuk pemula sekali pun. Anda bisa mengirim konten dan melakukan pengaturan hanya dengan beberapa langkah singkat. - Mudah dikelola
Dalam menggunakan media sosial, Anda tak perlu memikirkan biaya untuk pemeliharaan sistem secara berkala. Hal ini menjadi tanggung jawab perusahaan pemilik media sosial tersebut. Jika ada perubahan, Anda hanya cukup melakukan update aplikasi untuk menikmati peningkatan sistem. - Feedback langsung
Hampir semua media sosial memiliki fitur komentar yang bisa dijadikan sebagai tempat untuk berinteraksi antara pemilik bisnis dengan calon konsumen. Anda bisa melihat reaksi dari calon konsumen secara langsung melalui fitur komentar. - Jangkauan luas
Hampir semua orang di Indonesia dan dunia sudah menggunakan media sosial. Jumlah pengguna media sosial berbanding lurus dengan jangkauan dan target pasar bisnis Anda. Cobalah meng-upload konten lalu sematkan hastag atau tanda pagar untuk meningkatkan jumlah jangkauan.
Berbagai kelebihan di atas menjadi alasan mengapa setengah dari seluruh UMKM di Indonesia menggunakan media sosial untuk promosi. Namun selain kelebihan di atas, media sosial juga memiliki sedikit kelemahan.
- Desain terbatas
Kelemahan yang pertama adalah desain yang sangat terbatas. Pengguna medsos hanya bisa berkreasi dengan konten yang akan diunggah, bukan dengan tampilan platform itu sendiri. - Kurang Fleksibel
Fungsi dari media sosial terbatas pada mendapatkan jangkauan konsumen melalui konten yang menarik. Pemilik bisnis tak bisa melakukan tindakan yang lebih jauh seperti mendapatkan daftar email pengikut untuk email marketing. - Kontrol yang Terbatas
Pemilik media sosial tidak bisa membatasi reaksi atau feedback dari pemirsa. Semua orang bisa memberikan komentar terhadap kontennya. Apabila komentar dibatasi, hal ini akan berdampak buruk terhadap engagement akun tersebut.
Mengapa Anda juga Perlu Website?
Untuk mengatasi keterbatasan dari media sosial yang telah disebutkan di atas, Anda sebaiknya juga harus memiliki website bisnis.
Membuat sebuah website memang tidak semudah mendaftarkan akun di media sosial. Namun Anda bisa mendapatkan keuntungan yang tak sedikit bila memilikinya.
Tak sedikit pula pebisnis yang enggan membuat website karena merasa awam dengan teknologinya. Padahal membuat website juga tak sesulit yang Anda bayangkan.
Berikut ini beberapa manfaat dan kegunaan dari website yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
- Mendukung branding
Keuntungan pertama apabila bisnis Anda memiliki website adalah membantu dalam aktivitas branding. Anda bisa membuat konten seperti artikel yang relevan dengan bisnis Anda. Gunakan juga laman “Tentang Kami” atau “About us” untuk memperkenalkan diri kepada calon konsumen. - Mendukung marketing
Apakah perbedaan antara branding dan marketing? Istilah gampangnya, branding digunakan untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat luas dan membangun citra positif.
Sementara marketing lebih cenderung untuk mempengaruhi calon konsumen untuk membeli atau menggunakan produk.
Salah satu manfaat dari website adalah mendukung aktivitas marketing. Anda bisa menerapkan metode soft selling pada konten yang ada di web atau menggunakan metode hard selling dengan memasang slider atau banner - Bebas menentukan desain
Keunggulan kedua dari website adalah kebebasan dalam menentukan desain. Anda dapat menyesuaikan gaya tampilan halaman web agar selaras dengan style bisnis. - Fungsi lebih luas
Tak hanya bebas menentukan desain, pemilik juga bebas dalam menentukan fungsi sebuah website. Anda bisa melakukan custom. Contohnya Anda ingin website dengan konsep blog atau online shop, dan lain sebagainya. - Muncul di mesin pencari
Bagaimana cara agar bisnis Anda bisa muncul di hasil pencarian Google? Buatlah website dan lakukan optimasi SEO. Dengan munculnya website Anda di Google, jangkauan pun akan lebih luas.
Sama seperti media sosial, website juga memiliki beberapa kekurangan.
- Berbayar
Sayang sekali, website tidak gratis. Anda membutuhkan biaya untuk membeli domain, menyewa hosting, melakukan perawatan atau maintenance rutin, dan lain sebagainya. Jika Anda menggunakan CMS yang gratis seperti WordPress atau Blogger, fiturnya sangat terbatas. - Harus dikerjakan sendiri
Dengan website, Anda bebas berkreasi untuk menentukan kegunaan dan desainnya. Artinya, semua itu harus Anda kerjakan sendiri. Cukup merepotkan, bukan?
Selain itu, Anda juga perlu meningkatkan kecepatan dan keamanan website. Berbeda dengan media sosial, yang mana urusan kecepatan dan keamanan sudah menjadi tanggung jawab dari pemilik platform. - Perlu dipelajari
Salah satu alasan yang membuat pebisnis malas memiliki website adalah harus mempelajari ilmunya terlebih dahulu. Ilmu tentang website juga sangat luas dan banyak. Dalam praktiknya pun tidak sesederhana mengoperasikan website.
Manakah yang lebih unggul?
Sebelum menentukan platform yang lebih unggul, sebaiknya ulas kembali kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Media sosial sangat mudah dipakai, tidak memerlukan banyak usaha, dan tak perlu biaya untuk membuat akunnya. Sementara itu, website juga bisa menjadi pelengkap dari fungsi yang tidak didapatkan pada media sosial.
Website bisa muncul di mesin pencari dan memperluas jangkauan, fungsinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, dan desainnya pun bisa diubah sesuka hati oleh pemiliknya.
Jadi, platform mana yang harus dipilih untuk memulai sebuah bisnis. Jawaban yang tepat adalah keduanya. Mengapa? Dua platform ini memang memiliki kekurangan, namun bisa saling dilengkapi dengan keunggulan masing-masing.
Di tahap awal, Anda bisa memakai media sosial untuk mencari target konsumen sebanyak-banyaknya. Setelah itu, arahkanlah calon konsumen tersebut untuk mengunjungi website bisnis Anda.
Beberapa bisnis yang sudah menerapkan metode ini dan sukses antara lain:
- Eiger
- Matoa
- Eat Sambel
- Holland Bakery
- Visval
- Brodo
- Iwearzule
- Dll
Selain contoh yang disebutkan di atas juga masih banyak lagi bisnis yang sukses karena menggunakan dua platform secara bersamaan. Tak perlu bingung lagi untuk memilih antara media sosial atau website karena Anda bisa memakai keduanya sekaligus.